Penggunaan obat hidung tersumbat merupakan salah satu cara untuk mengatasi rasa tidak nyaman dan keluhan susah napas saat hidung mampet. Namun, jenis obat ini sebaiknya digunakan sesuai dengan penyebabnya agar pengobatan lebih efektif dan keluhan pun bisa segera teratasi.

Hidung tersumbat umumnya terjadi ketika seseorang mengalami flu, sinusitis, batuk pilek, atau alergi. Kondisi ini juga bisa dipicu atau diperburuk oleh udara kering, kedinginan, dan paparan asap rokok atau polusi.

Saat hidung tersumbat, bernapas sering kali dilakukan melalui mulut. Cara ini tentu tidak nyaman karena membuat mulut kering dan tenggorokan sakit. Nah, salah satu cara untuk meredakan keluhan hidung tersumbat dan melegakan pernapasan adalah dengan menggunakan obat hidung tersumbat.

Berbagai Obat Hidung Tersumbat

Meski umum terjadi, hidung tersumbat cukup mengganggu aktivitas sehari-hari, terutama saat tidur. Ketika tidur, hidung makin sulit digunakan untuk bernapas sehingga tidur pun menjadi tidak nyenyak.

Agar hidung tersumbat segera sembuh, berikut ini adalah berbagai pilihan obat hidung tersumbat:

1. Dekongestan

Obat ini bekerja dengan cara mengurangi penyumbatan di hidung akibat pembengkakan dan memudahkan lendir untuk keluar. Beberapa contoh obat golongan dekongestan adalah pseudoephedrine, phenylephrine, dan oxymetazoline.

Dekongestan umumnya dijual bebas dan tersedia dalam bentuk obat minum atau obat semprot hidung. Namun, jangan gunakan dekongestan lebih dari 3 hari tanpa saran dokter, karena bisa memperburuk kondisi hidung tersumbat dan meningkatkan tekanan darah.

2. Antihistamin

Apabila hidung tersumbat disebabkan oleh alergi, pilihan obat hidung tersumbat yang sebaiknya Anda pilih adalah antihistamin. Obat ini dapat menghentikan zat histamin yang diproduksi dalam tubuh saat alergi muncul.

Beberapa contoh obat antihistamin meliputi cetirizine, loratadine, chlorpheniramine, atau diphenhydramine. Namun, obat ini umumnya menimbulkan kantuk sehingga pastikan Anda tidak melakukan aktivitas yang membutuhkan kewaspadaan atau fokus penuh setelah mengonsumsinya.

3. Obat pereda nyeri

Meski tidak langsung menghilangkan hidung tersumbat, obat pereda nyeri bisa meredakan rasa sakit di area wajah saat hidung tersumbat. Pilihan obat yang termasuk dalam pereda nyeri adalah paracetamol dan ibuprofen.

4. Obat oles mentol

Obat oles yang mengandung mentol juga bisa menjadi pilihan obat hidung tersumbat. Cara menggunakannya pun cukup mudah, Anda hanya perlu mengoleskan sedikit obat ini di area dada atau bawah lubang hidung, lalu hirup aroma mentolnya.

Obat oles mentol akan menciptakan sensasi dingin dan melegakan hidung mampet, sehingga Anda pun bisa lebih mudah bernapas. Selain obat oles, mentol juga sering ditemukan dalam obat hirup khusus hidung tersumbat.

Beberapa jenis obat hidung tersumbat di atas umumnya sudah tercampur dalam satu kemasan obat, misalnya perpaduan dekongestan dan antihistamin dapat ditemukan dalam obat-obatan flu.

Agar lebih aman, pastikan Anda mengecek kandungan obat hidung tersumbat yang akan dikonsumsi. Bila Anda ingin minum obat tersebut dan memiliki kondisi medis tertentu, misalnya kehamilan, penyakit darah tinggi, gangguan jantung, atau masalah liver, dianjurkan untuk berkonsultasi lebih dulu dengan dokter.

Selain itu, jika penggunaan obat hidung tersumbat tidak mampu meredakan keluhan yang muncul dalam 3 hari, sebaiknya periksakan diri ke dokter. Apalagi jika hidung tersumbat sudah mulai mengganggu tidur atau disertai gejala lain, seperti demam, sulit bernapas, dan bibir kebiruan atau sianosis.